Cara Mudah Membedakan Kenari Jantan dan Betina – Burung kenari saat ini sudah menjadi burung yang banyak ditangkarkan atau dipeliharan oleh sebagian banyak orang. Mengingat kenari ini mudah untuk berkembangbiak, sebelum mengembangbiakan burung kenari tentunya kita terlebih dulu harus bisa membedakan kenari jantan dan betina. Penentuan jenis burung kenari itu memang cukup sulit bagi para pemula, terlebih lagi jika burung kenari tersebut belum dewasa atau masih bakalan, untuk membedakan burung kenari jantan dan betina pada bakalan malah akan lebih sulit memang. Mengingat burung kenari ini adalah jenis burung yang memiliki bentuk sama antar kenari jantan dan betina, dibutuhkan pengamatan khusus untuk membedakan kenari jantan dan betina tersebut. Kenari dewasa bisa terlihat perbedaannya lho dengan mudah yakni antara burung kenari jantan dan betina. Dan bahkan tak usah merabanya pun juga sudah terlihat perbedaannya (bagi sebagian orang). Nah, untuk pengamatan yang jauh lebih efektif...
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjN6pTX0Os5VADiWeICNgw4Hk_4CpxswrhhE0Yg4_sMKoydaVPpK4E2ckNTjr7xkrFKhwxRI-5jsbboYxMZeByOGbht0e5dGT77mwwhISCtj5q73ylOU1uZC76_y5oT8WEwDsGJU5J16OlX/s320/cabai-merah.jpg)
Borax merupakan bahan kimia yang mengandung boron, dalam borax terkandung 10,6% senyawa boron. Borak adalah alternative bahan yang dapat digunakan sebagai sumber unsur boron. Pada umumnya petani menggunakan pupuk dengan kandungan Borate. Boron termasuk unsur mikro yang dibutuhkan oleh tanaman cabai. Boron pada cabai diperlukan untuk membentuk protein, pembentukan buah, dan perkembangan akar. Bila tanaman kekurangan unsur ini maka gejala yang tampak adalah pemendekan ruas-ruas tanaman, batang menjadi keropos, dan buah menjadi rontok.
Untuk budidaya cabai dosis pemberian borax sangat sedikit, yaitu maksimal hanya 1 gr/tanaman atau 18 Kg/ha dengan populasi 18.000 tanaman. Aplikasi boron biasa dilakukan sebagai pupuk dasar dan pada saat akan pemasakan buah (80-90 HST). Untuk pupuk dasar diaplikasikan dengan cara di campur dengan pupuk dasar , sedangkan pada saat akan pemasakan buah dapat diaplikasikan dengan cara dikocor.
Komentar
Posting Komentar